Zaman dahulu orang menduga bahwa
penyebab penyakit mental adalah setan, roh-roh jahat dan dosa-dosa. Oleh karena
itu para penderita penyakit mental dimasukkan dalam penjara-penjara di bawah
tanah atau dihukum dan diikat erat-erat dengan rantai besi yang berat dan kuat.
Namun, lambat laun ada usaha-usaha melalukan perbaikan dalam mengatasi
orng-orang yg mengalami gangguan mental.
Kesehatan mental ungkapan ini diciptakan
oleh W. Swetster di tahun 1843, dan penuh dengan konten yang sebenarnya melalui
"pribadi" pengalaman berkumpul oleh ahli asuransi Beers Amerika.
Tujuannya adalah untuk memastikan perawatan yang lebih manusiawi dari sakit
mental, cara bagaimana tujuannya ini dilakukan dalam konteks yang lebih luas
melampaui domain perawatan kesehatan tidak bisa disebut hanya kejiwaan.
Sejarah
kesehatan mental terbagi menjadi 2 periode yaitu periode pra ilmiah dan periode
ilmiah:
1. Periode
pra ilmiah
sejak jaman dulu sikap terhadap gangguan
mental telah muncul dalam konsep primitif animeisme (kepercayaan roh-roh /
dewa-dewa). Orang Yunani percaya bahwa gangguan mental terjadi karena dewa
marah dan membawa pergi jiwanya. Untuk menghindari kemarahannya, merka
mengadakan perjamuan.
Perubahan sikap terhadap tradisi animisme
terjadi pada jaman Hipocrates (460-467). Dia dan pengikutnya mengembangkan
pandangan revolusioner dalam pengobatan kesehatan mental, yaitu dengan
pendekatan naturalisme. Aliran berpendapat bahwa gangguan mental atau fisik
akibat dari alam.
Dalam perkembangan selanjutnya,
pendekatan naturalistik ini tidak dipergunakan lagi. Dokter Perancis, Philipe
Pinel (1745-1826) menggunakan filsafat politik dan sosial untuk memecahkan
problem penyakit mental. Ia seorang kepala Rumah Sakit Bicetre di Paris.
Dirumah sakit ini pasienya yang maniac dirantai, diikat ditembok, ditempat
tidur selama 20 tahun atau lebih. Akhirnya, banyak yang berhasil.
2. Era
ilmiah (Modern)
Perubahan yang sangat berarti dalam
sikap dan era gangguan mental yaitu dari animisme (irrasional) dan tradisional
kesikap dan cara yang rasional (ilmiah), terjadi saat berkembangnya psikologi
abnormal dan psikiatri di Amerika Serikat tahun 1783. Ketika itu Benyamin Rush
(1745-1813) sebagai staff medis di rumah sakit Penisylvania, terdapat 24 pasien
yang dianggap lunaties (orang0orang gila atau sakit ingatan). Rush melakukan
usaha lain selain mengurung dan mengguyur air terhadap pasienya, yaitu dengan
cara : memberikan motivasi (dorongan) untuk ingin bekerja, refreshing (mencari
kesenangan).
Perkembangan kesehatan mental
dipengaruhi oleh gagasan, pemikiran, dan inspirasi para ahli, terutama 2 tokoh
perintis ini yaitu : Dorothea Lynde Dix dan Clifford Whittingham Beers orang
yang mendedikasikan hidupnya dalam bidang pencegahan gangguan mental. Berkat usaha
Dix dia dapat membangun 32 rumah sakit jiwa di Amerika.
Selama dekade 1900-1909 beberapa
organisasi kesehatan mental telah didirikan, seperti American Social Hygiene
Association (ASHA) dan American Federation For Sex Hygiene. Perkembangan
gerakan kesehantan mental tidak lepas dari Clifford Whittingham Beers
(1876-193) karena jasanya ia dinobatkan sebagai “The Founder Of The Mental
Hygiene Movement”. Beers juga mengeluarkan Otobiografinya sebagai mantan
penderita gangguan mental yang berjudul “A Mind That Found Itself” dan dia juga
merancang program yang bersifat nasionaluntuk mereformasikan program,
penyebaran informasi, prndorongan agar dilakukan penelitian lebih lanjut dan
pengembangan praktik-praktik untuk mencegah gangguan mental.
Aldof
Mayer yang tertarik terhadap program Beers menamakan gerakan itu dengan nama
“Mental Hygiene”. Tahun 1908 sebuah organisasi pertama didirikan dengan nama
Connectievt Society For Mental Hygiene. Tahun 19 febuari 1909 didirikan
National Commitye Siciety For Mental Hygiene, Berrs menjadi sekretarisnya.
Tujuan organisasi ini bertujuan melindungi, menyusun perawatan, meningkatkan
studi, menyebarkan pengetahuan dan mengkoordinasikan lembaga-lembaga untuk
pasien gangguan mental.
Pada tanggal 3 juli 1946, presiden
Amerika Serikat menandatangani “The National Mental Health Act”. Dokumen
blueprint yang komprehensif, berisi program jangka panjang untuk meningkatkan
kesehatan mental seluruh warga masyarakat. Pada tahun 1950 organisasi mental
terus bertambah dengan berdirinya National Association For Mental Health
berkerjasama dengan 3 organisasi yaitu : National Commitye Siciety For Mental
Hygiene, National Mental Health Foundation, dan Psychiatric Foundation.
Kesehatan mental terus berkembang tahun 1075 di Amerika serika terdapat lebih
dari 1000 tempat perkumpulan kesehatan mental. Dibelahan dunia lain gerakan
kesehatan mental dikembangkan melalui World Federation For Mental Health
Organization.
Psikologi kesehatan dimulai tahun
1970-an hingga awal 1980-an. Seiring datangnya abad 21 kita melihat pisikologi
kesehatan tumbuh dengan sangan signifikan. Komunitas dan asosiasi psikologis
mulai membentuk divisi atau departemen sendiri. Pertarunagn secara teoritis dan
historis untuk memahami kaitan antara mental (pikiran, emosi dll.) dengan kondisi
sehat (fisiologis).
Sumber:
Kholil
Rochman Lur. 2010. Kesehatan Mental. Purwokerto : Fajar Media Press.
Ian
P. Albery dan Marcus Munafo. 2011. Psikologi Kesehatan. Yogyakarta : Mitra
Setia.
http://dinnyanggraini.blogspot.com/2012/03/sejarah-perkembangan-kesehatan-mental.html
0 komentar:
Posting Komentar